Dari segi kesehatan atau
medis tidak ada batasan kapan seorang anak sebaiknya di khitan. Kecuali pada
keadaan khusus dimana ada indikasi harus segera di khitan seperti adanya gangguan
ataupun infeksi di saluran kencingnya. Pada umumnya masyarakat mengkhitankan
anaknya saat berusia 8–12 tahun, dimana saat usia tersebut mental anak sudah
siap untuk di sunat.
Di berbagai Negara maju seperti
Eropa dan Amerika Serikat sunat/khitan dilakukan sewaktu bayi baru lahir dan
merupakan salah satu prosedur tetap yang dilakukan hampir seluruh fasilitas
kesehatan atau rumah sakit disana. Berdasarkan sebuah penelitian di Amerika, sunat untuk anak paling tepat
dilakukan setelah 40 hari. Pada usia ini, darah yang keluar tidak
terlalu banyak. Sebaliknya, usia anak di bawah usia 40 hari masih sangat
rentan untuk di sunat. Dalam masyarakat, banyak juga yang melakukan
khitan setelah sang anak tidak
bisa dibilang balita lagi. Masih terlalu kecil, kasihan, dan tidak tega kerap
kali menjadi alasannya.
Di Negara kita terdapat berbagai
kebiasaan yang bisa kita jumpai berhubungan dengan khitan/sunat. Sedangkan
menurut kebiasaan dari masyarakat Jakarta, Jawa Barat dan Sumatera biasanya
khitan dilakukan pada usia yang lebih kecil dari 10 tahun. Pada kebiasaan orang
Jawa khitan biasanya dilakukan saat anak berusia sudah agak besar biasanya
diatas 10 tahun.
Akan tetapi semua dikembalikan
lagi kepada masing-masing orangtua kapan ingin mengkhitankan anaknya. Saat yang
terbaik adalah bila seorang anak sudah berkata saya mau dikhitan, karena saat
itu biasanya mental anak sudah siap.
KHITAN SIDOARJO- dr. MOKHAMAD ARIF
PUSAT LAYANAN KHITAN BAYI, ANAK, DEWASA
Info dan Pendaftaran Khitan
Alamat: jl. Cempaka C. 10 Sekardangan-Sidoarjo 61215, Jawa Timur
Hp: 081233045660
Tidak ada komentar:
Posting Komentar